Desainarena - Setiap hari, selalu ada sampul majalah baru yang menyorot Donald Trump – kali ini, giliran The Economist yang menampilkan kandidat dari Partai Republik tersebut. Dalam reimaginasi yang sederhana namun mencolok dari Monumen Washington, sampul ini menyampaikan komentar tajam mengenai pengaruh besar Trump di ibukota Amerika Serikat.
Meski perlombaan pemilu tahun ini cukup bergejolak, kampanye politik 2024 telah menghasilkan beberapa sampul majalah paling ikonik sepanjang masa. Meskipun menangkap atmosfer politik Amerika saat ini bukanlah tugas yang mudah, sampul terbaru dari The Economist menunjukkan bahwa desain yang minimalis pun bisa menjadi pernyataan yang kuat dan penuh makna.
Diberi judul "The Trumpification of American policy", edisi terbaru ini memberikan komentar yang tajam mengenai kekuatan Trump. Dengan menggantikan Monumen Washington dengan dasi merah khas Trump, gambar ini menggambarkan meningkatnya ideologi Trump dalam politik Amerika. Diiringi pernyataan bahwa "Siapapun yang terpilih sebagai Presiden Amerika, ide-ide Trump yang akan menang," sampul ini menggarisbawahi kekuatan branding pribadi Trump, di mana dasi merah yang menjulang menjadi simbol dari dirinya dan pengaruhnya.
Sepanjang kampanye pemilu tahun ini, sudah banyak sampul majalah yang penuh pemikiran, mulai dari desain ikonik majalah Time yang menampilkan Kamala Harris hingga sampul majalah The Atlantic yang mengundang kontroversi dan salah tafsir dari para pendukung Trump. Dengan semakin dekatnya hari pemilihan pada 5 November, saya menantikan berbagai sampul majalah lainnya yang pastinya akan bermunculan setelah pengumuman presiden Amerika berikutnya. Desainarena
